03 September 2009

BENGONG ...

Mata kosong lalu melotot

Mulut terbuka melongo ...

Tangan bersangga menahan dagu yang lemah otot


Akal dan pikiran berada di alam awang

Hati kosong entah apa isinya

Jiwa ada namun seperti melayang


Hayalan kosong melompong

seperti gigi ompong yang serba kosong dan kopong

Ach ... benar-benar bengong ...






-ncha-

01 September 2009

Da Sayang ...

da sayang, kau bukan yang pertama
tapi kau yang bermakna ...

da sayang, kau bukan yang awal
tapi kau yang akhir ...

da sayang, kau bukan masa lalu
tapi kau yang membuat semua berlalu

da sayang, kau bukan dia ...
tapi kau yang membuatku cinta

da sayang, tahu kah ...
karna kau, aku merekah
karna kau, aku bergairah

da sayang, aku bahagia
saat kau ucap cinta
saat kau aku duduk berdua, menikmati cinta

da sayang, aku mau ...
kau hanya untukku
berdua kita mendayung perahu

meski aku mengerti ...
aku tak secantik merpati,
aku tak seindah melati
tapi aku ingin kau mengerti ini

da sayang, akhirnya kau tau
kau lah yang ku mau ...
Apa kau masih ragu ...???


-ncha, pku 18.09.03-
dedicated for dayang ...

31 Agustus 2009

Demi Surga yang Engkau Janjikan

Suara adzan terdengar lebih syahdu dari biasanya
Suara iqomat terdengar lebih menggetarkan dari sebelumnya
Menghentakkan jiwa dan raga ini untuk bergegas menyambut panggilannya

Berebut pahala dan kebajikan
Bergegas mengamalkan dan menghatamkan
Lebih gegas dibanding sebelumnya

Beranjak dari lelap lebih dini dari biasanya
Sibuk menahan, tidak seperti biasanya
Menahan segala hawa nafsu manusia

Demi sebuah janji Tuhan akan kebaikan ramadhan
Semua berebut, bergegas lebih gegas tidak seperti biasanya
Demi surga yang Engkau janjikan ...

Namun, akankah setelah ramadhan
Semua tetap sama ...
Berebut, bergegas ...
Demi merebut surga yang Engkau janjikan ...


-ncha-

Jerit Kerinduan

Lari kuberlari ... Menjerit ku menjerit,
Hanya riak gelombang pantai dan derit sepatu yang terdengar

Tiada siapa, hening, sepi
Dipantai sendiri ku berdiri, berlari

Berputar ku berputar ...
Kurentang tangan seakan ku ajak serta kau berlari

Diam...kembali ku diam
Menyadari hari semakin larut malam

Semakin ku sadari, semakin ku merindui
Semakin ku berlari semakin ku menyadari
Akan kesendirian ku kini ....